PELANTIKAN HAKIM
PENGADILAN AGAMA SAMARINDA KELAS I-A
Setelah 5 orang hakim mutasi ke berbagai satuan kerja diluar Samarinda, dan akhirnya ada tambahan formasi Hakim di lingkungan Pengadilan Agama Samarinda Kelas I-A. Pada hari ini Senin, 14 Januari 2019 Pukul 14.00 WITA bertempat di Ruang Sidang Utama PA.Samarinda, adalah TUTI SUDIARTI, S.H., M.H dilantik menjadi Hakim Pengadilan Agama Samarinda yang sebelumnya telah menjadi Hakim dari Pengadilan Agama Depok.
Nama |
Tuti Sudiarti, S.H., M.H |
||
NIP |
: |
19691231 200312 2 010 |
|
Tempat/Tgl. Lahir |
: |
Jakarta, 31 Desember 1969 |
|
Gol Ruang Riwayat Pendidikan |
: : |
Penata Tk.I (III/d) SDN Kebayoran Jakarta | 1983 SMP N 164 Jakarta | 1986 SMA N 46 Jakarta | 1989 S1 UNMUH Jakarta | 1993 S2 Hukum As-Syafi’iyah Jakarta | 2010 |
|
Riwayat Jabatan |
: |
Hakim PA. Muara Bulian | 2009 Hakim PA. Kalianda | 2010 Hakim PA. Cilegon | 2011 Hakim PA. Depok | 2012 |
Seusai dilantik, dengan lugas dan tegas Tuti Sudiarti, S.H., M.H mengucap janji berupa Pakta Integritas bahwa tidak akan melakukan praktek korupsi, kolusi dan nepotisme, serta selalu menjaga citra dan kredibilitas Mahkamah Agung dan Peradilan melalui pelaksanaan tata kerja yang jujur, transparan dan akuntabel, janji mana apabila dilanggar maka Beliau bersedia diberi sanksi seberat-beratnya.
Dalam sambutan Ketua Pengadilan Agama Samarinda, Drs. H. Syahruddin, S.H., M.H menyampaikan selamat atas tugas dan tanggung jawab yang diberikan, karena suatu penghormatan yang patut disyukuri dan dijalankan dengan sungguh-sungguh, serta menjaga amanah sebagai aparat pengadilan agama itu tidak mudah.
Di segi pelayanan pun, dari petugas pelayanan pegawai hingga Hakim, yang terlibat langsung kita satu paket. Semuanya harus baik, sejalan satu perkara dari awal pendaftaran hingga akhir putusan/akta cerai.
Beliau juga menyampaikan, untuk sterilisasi antara pegawai dan pencari keadailan juga harus dijaga. Disatu sisi, pelayanan harus terbuka memberikan pelayanan terbaik, disatu sisi tidak boleh memberikan informasi sebebas-bebasnya. [Nie*]